Nvidia tengah merintis unit bisnis baru yang fokus pada desain chip khusus untuk perusahaan komputasi awan dan lainnya, termasuk prosesor kecerdasan buatan tingkat lanjut. Sumber-sumber yang mengetahui rencana perusahaan ini menyatakan bahwa langkah ini bertujuan untuk merebut sebagian dari pasar yang berkembang pesat untuk chip AI kustom, serta melindungi Nvidia dari meningkatnya minat perusahaan lain yang mencari alternatif produknya.
Nvidia, yang saat ini menguasai sekitar 80% dari pasar chip AI high-end, mengalami peningkatan nilai pasar yang signifikan, naik 40% menjadi $1,73 triliun tahun ini. Klien utamanya termasuk pembuat ChatGPT OpenAI, Microsoft, Alphabet, dan Meta Platforms, yang berusaha memanfaatkan pasokan chip Nvidia yang semakin berkurang untuk bersaing di sektor AI generatif yang sedang berkembang.
Meskipun chip Nvidia H100 dan A100 berfungsi sebagai prosesor AI umum, perusahaan teknologi semakin mengembangkan chip internal untuk kebutuhan spesifik mereka. Langkah ini diambil untuk mengurangi konsumsi energi, potensial mengurangi biaya, dan mempercepat proses desain.
Nvidia berusaha berperan dalam membantu perusahaan-perusahaan mengembangkan chip AI kustom dengan berkomunikasi dengan perwakilan dari Amazon.com, Meta, Microsoft, Google, dan OpenAI. Selain pusat data, Nvidia juga memperluas penawarannya ke pelanggan di sektor telekomunikasi, otomotif, dan video game.
Menurut analis, pasar chip khusus pusat data diperkirakan akan tumbuh hingga $10 miliar tahun ini dan dua kali lipat pada tahun 2025. Sementara pasar chip kustom secara keseluruhan diestimasi mencapai $30 miliar pada tahun 2023. Langkah ini menandai persaingan baru dalam desain silikon khusus untuk pusat data yang sebelumnya didominasi oleh Broadcom dan Marvell. Nvidia berencana untuk bekerja sama dengan Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. atau produsen chip kontrak lainnya dalam pembuatan chip.
Nvidia juga membahas kemungkinan kerjasama dengan Ericsson untuk chip nirkabel yang mencakup teknologi GPU. Mereka juga merencanakan ekspansi ke pasar mobil dan video game, menunjukkan ambisi untuk terlibat di berbagai sektor.
0 Komentar