Halo apakabar teman-teman? Semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT, dan semoga kita selalu diberi nikmat sehat,nikmat hidup. Jangan lupa bersyukur dengan apa yang kita punya, dan apa yang telah Allah SWT titipkan kepada kita semua. Kali ini kita akan membahas tentang Keutamaan Puasa pada 9 dan 10 Muharram, yaitu Puasa Tas’ua dan Puasa Asyura. Teman teman sudah pada tau belum keutamaan puasa di tanggal 9 dan 10 Muharram? Yuk, mari kita simak dibawah ini penjelasannya.
Puasa Tas’ua dan Puasa Asyura jatuh pada tanggal 9 dan 10 Muharram. Dimana bulan Muharram atau disebut Syahrullah merupakan bulan Allah, bulan suci setelah bulan Ramadhan. Pada bulan ini kita dianjurkan untuk memperbanyak amal ibadah, dan melakukan puasa. Karena puasa bulan ini memiliki keutamaan yang luarbiasa. Puasa yang dilaksanakan dibulan ini merupakan puasa sunnah, apabila kita melakukannya mendapat pahala, dan jika tidak melakukannya tidak mendapat dosa.
Puasa 9 Muharram ( Tas’ua)
Puasa Tas’ua jatuh dihari jumat tanggal 28 Agustus 2020. Kemuliaan puasa ini berada setingkat dibawah bulan Ramadhan. Suatu ketika datang seseorang kepada Nabi Muhammad SAW, lalu bertanya: “Sesudah bulan Ramadhan,kita dapat melakukan puasa dibulan apa agar lebih afdal?” Nabi Muhammad SAW menjawab: “ Puasa dibulan Muharram, karena bulan ini merupakan bulan Allah SWT” (Hadist Riwayat Ibnu Majah). Pada suatu Hadist Nabi Muhammad SAW bersabda: “Ketika aku akan hidup sampai satu tahun kedepan, niscaya aku akan melakukan Puasa Tas’ua pada 9 Muharram” (Hadist Riwayat Muslim) namun Nabi Muhammad SAW wafat sebelum bulan Muharram tahun berikutnya, dan Nabi Muhammad SAW tidak dapat melakukan puasa Tas’ua. Adapun niat puasa Tas’ua, yaitu:
“Nawaitu shauma ghadin‘an ada’i sunnati Tas`ua lillahita`ala“
Puasa 10 Muharram (Asyura)
Puasa Asyura jatuh dihari berikutnya setelah puasa Tas’ua pada tanggal 29 Agustus 2020. Keutamaan puasa dibulan ini yaitu dapat menghapus dosa selama satu tahun sebelumnya, dosa yang dihapus merupakan dosa kecil. Puasa ini merupakan tradisi kaum quraisy dikota Mekkah apabila sebelum datangnya risalah, dan juga kaum yahudi di Madinnah melakukan puasa ini sebagai ungkapan syukur kepada Nabi Musa AS kepada Allah SWT karena kaum bani Israel diselamatkan dari Firaun. Dalam riwayat Imam Nasai, Nabi Muhammad SAW bersabda: “Sesungguhnya Muharram adalan bulannya Allah SWT,tepat didalamnya menjadi hari ketika umat islam bertobat akan dosa-dosa nya dimasalalu atau ditahun sebelumya”. Niat puasa Asyura, yaitu:
“Nawaitu shauma ghadin `an ada’I sunnati Asyura lillahita`ala”
Nah sekian penjelasan dari Puasa Tas`ua dan Asyura, kita sekarang sudah memahami keutamaan ibadah pada bulan Muharram ini, oleh karena itu kita dianjurkan untuk berpuasa 9 dan 10 Muharram ini. Apakah teman-teman sekalian sudah melaksanakan puasa Tas’ua? Ketika sedang melakukan puasa Tas`ua jangan lupa melakukan puasa Asyura juga besok harinya, karena Allah SWT akan memberikan pahala dan keutamaan yang berlimpah apabila seseorang melakukan puasa Tas`ua dan Asyura karena niat kepada Allah SWT.
Apakah teman-teman juga melaksanakan puasa Tas'ua dan Asyura? Komen dibawah ya, sampai jumpa di artikel selanjutnya.
0 Komentar