Hallo Jagadians! Hari yang cerah untuk tersenyum dengan lebar walau mungkin hidup cukup berat dijalani. Kesampingkan dahulu rasa sedihmu, yuk semangaaat! Karena kesedihan yang berlarut-larut tidak akan membuatmu lebih baik. Alright, mending kita bahas yang satu ini. Ready? Lets Go!
Penyulih Suara, atau sering kita sebut Dubber/ Voice Actor telah menjadi sebuah profesi yang cukup banyak ditekuni di masa sekarang. Selain mengisi suara pada berbagai film, menerjemahkan film dari luar negeri, dubber juga bisa mengisi suara pada berbagai acara televisi maupun iklan! Banyak banget media yang menggunakan jasa dubber pokoknya deh. Nah kali ini kita kupas beberapa hal yang perlu kalian ketahui seputar dubber!
Fakta Tentang Dubber
1. Dubbing Pertama Kali
Dubbing pertama kali digunakan di layar kaca yaitu pada serial barat di televisi TVRI pada akhir tahun 1980 Issaura dan Little Missy. Yap, profesi dubber ini mulai muncul setelah merebaknya serial telenovela pada tahun 90an ternyata. Saat itu masih sedikit yang menekuni profesi ini, namun seiring berjalannya waktu banyak orang yang mulai melirik dubber sebagai profesi.
2. Dubber Harus Expresif dan Pandai Menghayati Peran
Menjadi seorang dubber tidak semudah yang kita kira loh! Perlu banyak latihan dan ketekunan di dalamnya. Salah satunya yaitu melatih ekspresi. Walau hanya suara yang direkam, tapi suara tersebut harus penuh dengan rasa yang nyata agar pendengar dapat benar-benar merasakan atmosfir yang disampaikan di dalam sebuah scene.
3. Ada Loh Komunitas Dubber!
Selain mempererat silaturahmi, komunitas dubber ada untuk memperluas jejaring pekerjaan mereka loooh. Disana mereka bisa belajar, berlatih, dan berbagi seputar pekerjaan mereka. Salah satu komunitas penyulih suara di Indonesia adalah komunitas Dubbing and Firends yang didirikan oleh seorang dubber yang bernama Bindra Agysta Linggar.
4. Punya Keahlian Lain diluar Akting
Memiliki keahlian lain selain akting dapat menunjang karakter yang diperankan. Misalnya menyanyi, seorang dubber yang dapat bernyanyi merupakan poin plus yang akan sangat dibutuhkan dalam suatu proyek film/ animasi. Dengan keahlian tambahan tersebut, dapat memungkinkan seorang dubber akan dicari loooh. Eheheheh..
5. Bagaimana Mereka Mendapatkan Penghasilan?
Seorang dubber akan mendapatkan bayaran per-proyek/ per-pekerjaan. Ada berbagai cara untuk menghitung seberapa banyak dubber dapat memperoleh penghasilan. Yang paling umum adalah dengan menghitung jumlah kata di dalam naskah. Penggunaan lisensi dubber dalam beberapa waktu yang ditentukan juga dapat diperhitungkan untuk memperoleh penghasilan mereka.
Nah begitu Jagadians! Apa disini ada yang tertarik untuk menjadi seorang dubber? Tuliskan pendapat kalian di kolom komentar yaaaa! Semangat semuanyaaa!
Sumber : voices.com, haho.co.id, kaskus.co.id, gravyforthebrain.com
0 Komentar